INILAH.COM, Jakarta- Kura-kura Afrika berkepala dua menjadi pemandangan langka di kawasan AfrikaUtara. Bertubuh mungil, kura-kura berusia 7 minggu itu menarik perhatian.
Kura-kura African Spurred Tortoise yang masing-masing bernama Madga dan Lenka dan lahir di Slovenia dengan lima kaki ini ditampilkan di Zilina, Slovakia. Meskipun tampak mungil, kura-kura tersebut merupakan anggota spesies ketiga terbesar di dunia selain Galapagos Tortoise dan Aldabra Giant Turtle.
Bernama latin Geochelone sulcata, hewan ini memiliki habitat di ujung selatan gunung Sahara, Afrika Utara. Berat kura-kura dewasa biasanya 70 sampai 100 pon dengan ukuran 45 sentimeter.
Jangka hidup African Spurred Tortoise sekitar 30 sampai 50 tahun, meskipun sering hidup lebih lama. Kura-kura jenis ini paling tua berusia 45 tahun, berada di penangkaran Giza Zoological Gardens, Mesir. [mdr]
Kura-kura African Spurred Tortoise yang masing-masing bernama Madga dan Lenka dan lahir di Slovenia dengan lima kaki ini ditampilkan di Zilina, Slovakia. Meskipun tampak mungil, kura-kura tersebut merupakan anggota spesies ketiga terbesar di dunia selain Galapagos Tortoise dan Aldabra Giant Turtle.
Bernama latin Geochelone sulcata, hewan ini memiliki habitat di ujung selatan gunung Sahara, Afrika Utara. Berat kura-kura dewasa biasanya 70 sampai 100 pon dengan ukuran 45 sentimeter.
Jangka hidup African Spurred Tortoise sekitar 30 sampai 50 tahun, meskipun sering hidup lebih lama. Kura-kura jenis ini paling tua berusia 45 tahun, berada di penangkaran Giza Zoological Gardens, Mesir. [mdr]
0 komentar